Senin, 20 Juli 2009

Mata Bionik, Mata Baru untuk Tuna Netra

Dengan menggunakan teleskop super kecil yang dibenamkan pada selaput mata, tuna netra memiliki harapan untuk melihat.

VisionCare Ophthalmic Tecnologies terus melakukan pengembangan teknologi mata bionik akhir pekan ini, sebagai perangkat terbaru yang memungkinkan mata yang buta dapat melihat.

"Teknologi mata bionik ini menggunakan teleskop super kecil ditanamkan pada mata yang mengalami kebutaan. Selanjutnya teleskop ini mengganti lensa alami untuk memperbesar penangkapan visi yang tampak terhadap retina agar mata dapat melihat," ujar Allen W. Hill, Chief Executive VisionCare Ophthalmic Teknologies.

Namun, dalam penggunaannya pasien yang menggunakan perangkat ini harus menjalani terapi fisik secara intensif. Karena, dari 200 pasien yang telah mengikuti ujicoba perangkat ini selama lima tahun dikabarkan mengalami luka karena terjatuh.

Hal ini dikemukakan Dr Hendry Hudson, seperti yang dilansir New York Times, Senin (20/7). "Mereka harus melakukan terapi agar terbiasa menggunakan perangkat ini karena masih kebanyakan suka menabrak perabotan di rumah mereka ketika berjalan," ujarnya.

Maklum saja, perangkat ini masih belum berfungsi layaknya mata yang normal dimana pasien bisa melihat bintang jatuh secara jelas tetapi mampu melihat wajah secara parsial dalam satu visi.

"Pasien dapat menggunakannya untuk mengenali wajah dalam satu seting sosial. Ini merupakan perkembangan yang sangat besar," ungkap Janet P. Szlyk, Direktur Eksekutif Chicago Lighthouse yang menangani jasa kemasyarakatan People Who Are Blind of Visually Impaired.

Namun, dia berpendapat, perangkat ini tidak menyembuhkan kebutaan hanya meningkatkan ketajaman visual saja. Misalnya saja, orang yang sebelumnya tidak jelas melihat wajah temannya, dengan menggunakan perangkat ini bagian buram hanya terhadap pada mulut atau hidung orang yang dilihat. (chan/mep)

Sumber:wartaone.com

0 komentar:

Posting Komentar


ShoutMix chat widget
CO.CC:Free Domain

Free File Hosting

  © Blogger template PingooIgloo by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP